Bayi   mungkin kecil dan tidak dapat  bercakap-cakap dengan orang dewasa,   tetapi bayi membuktikan bahwa mereka  memiliki kepintaran dan kemampuan   otak yang luar biasa. Setidaknya ada 8  kemampuan mengagumkan dari otak   bayi. Apa saja?
Berikut 8 kemampuan otak bayi yang mengagumkan, seperti dilansir Livescience, Kamis (30/6/2011):

1. Tahu siapa yang menjadi bos
Berikut 8 kemampuan otak bayi yang mengagumkan, seperti dilansir Livescience, Kamis (30/6/2011):

1. Tahu siapa yang menjadi bos
Sejak   usia 10 bulan,  bayi sudah bisa memahami hierarki sosial. Ketika   ditunjukkan adegan  kartun yang menampil sosok bertubuh besar dan kecil   yang sedang  berinteraksi, bayi akan mengerti bahwa sosok yang besar   adalah bos. Temuan ini telah diterbitkan pada Januari 2011 di jurnal Science, yang menunjukkan bahwa bayi memahami hierarki sosial dan tahu ukuran yang dapat menentukan siapa yang bertanggung jawab.  |   
2. Mengerti mood dan emosi 
Meski   bayi belum bisa  berbicara, ia akan tahu ketika Anda merasa sedih.  Bayi  usia 5 bulan  dapat akurat membedakan nada suara optimis dan  suram,  menurut sebuah  studi yang diterbitkan dalam jurnal Neuron tahun  2010.  |   
3. Terlahir untuk menari


Berbicara   tentang  musik, bayi tidak bisa menolaknya. Telinga mereka tak hanya   disetel  dengan ketukan, bayi sebenarnya juga bisa menari dengan birama,   menurut  sebuah penelitian yang diterbitkan pada jurnal Proceeding of   National  Academy of Sciences tahun 2010. Bayi-bayi mengerakan lengan, tangan, kaki, torso dan kepala lebih banyak dalam menanggapi musik daripada berbicara.  |   
4. Cerminan tindakan orang lain 
Tak   mengherankan bila  Anda melihat sesuatu yang luar biasa di mata bayi.   Bayi dapat meniru  tindakan yang Anda lakukan, karena menurut studi  yang  diterbitkan  Biology Letters tahun 2009, peneliti menemukan daerah   motor yang aktif  pada usia 9 bulan adalah yang berperan sebagai  neuron  cermin.  |   
5. Belajar dengan cepat saat tidur


Bayi   ternyata dapat  belajar bahkan saat tidur, menurut jurnal Proceedings   of the National  Academy of Sciences, 2010. Dalam percobaan dengan 26   bayi tidur, ilmuwan  memainkan nada musik diikuti oleh embusan udara ke   mata mereka 200 kali  selama setengah jam. 124 elektroda menempel pada   kulit kepala dan wajah  bayi untuk merekam aktivitas otak selama   percobaan. Hasilnya, bayi-bayi dengan cepat belajar untuk mengantisipasi embusan udara setelah mendengar nada, menunjukkan peningkatan empat kali lipat rata-rata dalam kemungkinan pengetatan kelopak mata dalam merespons suara pada akhir setiap sesi.  |   
6. Seperti sangat mahir matematika 
Bayi   bisa membedakan  antara dua dan tiga, menurut sebuah studi yang   diterbitkan dalam jurnal  Proceeding of National Academy of Sciences   tahun 2006.  |   
7. Bayi dengan mudah mempelajari bahasa di dunia


"Bayi   yang baru lahir  dapat dikatakan 'cerdas' karena mereka memiliki   kemampuan untuk hampir  dengan mudah mempelajari semua bahasa di dunia,"   kata psikolog George  Hollich dari Purdue University.  |   
Beberapa   penelitian menunjukkan bayi mulai memahami tata bahasa,  pengolahan   tata bahasa dan kata-kata secara bersamaan pada usia 15  bulan.
8. Memahami emosi anjing
8. Memahami emosi anjing
Bahkan   sebelum bayi  dapat mengatakan 'mama' dan 'papa', bayi dapat   menguraikan emosi anjing.  Sebuah studi 2009 menunjukkan bahwa bayi usia   6 bulan bisa menyamai  suara marah membentak atau ramah dengan hanya   ditunjukkan foto-foto  anjing dengan bahasa tubuh yang sesuai. Studi ini   dipublikasikan dalam  jurnal Developmental Psychology.  | 

sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=9492581